Mata air akan terbit dari Rumah Tuhan
Yoel 3:18
Renungan Gembala
Pdt. Dr. Ir. Evie Laksmi Widjaja, S. Th., M. Th.
“Pada waktu itu akan terjadi, bahwa gunung-gunung akan meniriskan anggur baru, bukit-bukit akan mengalirkan susu, dan segala sungai Yehuda akan mengalirkan air; mata air akan terbit dari rumah Tuhan dan akan membasahi lembah Sitim. ”Kitab ini berbicara tentang penghakiman akhir. Setelah penghakiman atas bangsa-bangsa, maka di bawah pemeliharaan dan perlindungan tangan Allah, Yehuda akan menikmati kepenuhan berkat ilahi. Kedudukan mantan penguasa-penguasa dunia akan menjadi kosong, tetapi di Yehuda akan ada kesuburan dan damai sejahtera. Ayat ke 18 menyatakan permulaan Zaman Mesias, yaitu hari penghakiman atas musuh-musuh Allah dan pembebasan bagi orang-orang Yahudi.
Gambaran hiperbola tentang kesuburan yang luar biasa kini mengikuti. Daerah Yehuda dahulu tertutup oleh batu-batu kapur, dan tanahnya hanya memberikan hasil sedikit meskipun dikerjakan dengan optimal. Tetapi dalam masa baru ini, kesuburannya digambarkan dengan istilah bahwa gunung-gunung dan bukit-bukit secara otomatis atau dengan sendirinya menyemburkan anggur dan susu.
Kanaan disebut “suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya” (/TB Kel 3:8). Air jarang ada di Yehuda. Kebanyakan sungai kering sama sekali pada masa kering. Pada zaman baru, tidak akan ada lagi musim kering. Air akan menjadi banyak sekali untuk manusia dan binatang. Mata air akan terbit dari Rumah TUHAN (/TB Yeh 47:1-12; Za 14:8). Lembah Sitim. Harfiahnya, lembah Akasia-tempat yang kering dan kehausan. Ini nama perkemahan terakhir orang-orang Israel sebelum memasuki Kanaan (/TB Bilanganl 25:1; Yosua 3:1). Yehezkiel menggambarkan air itu mengalir ke timur melintasi Yordan.(Alkitab Sabda/Wycliffe)
Bagaimana dengan kehidupan saudara-saudara saat ini, apakah mengalami kekeringan ? Percayalah janji Tuhan, ketika saudara bertobat dari jalan kesesatan dan mau menerima pengajaran Firman Tuhan serta Fokus pada janji Tuhan, pemulihan akan terjadi! Mari tetaplah setia dan berharap penuh kepada-Nya, jangan menjadi kecewa dan meninggalkan Tuhan!
Tetaplah Berdoa !