Recovery (Pemulihan) | Yesaya 58:8
Renungan bulanan Februari 2024
Renungan Gembala
Pdt. Dr. Ir. Evie Laksmi Widjaja, S. Th., M. Th.
Yesaya 58:8
“Pada waktu itulah terangmu akan merekah seperti fajar dan lukamu akan pulih dengan segera; kebenaran menjadi barisan depanmu dan kemuliaan TUHAN barisan belakangmu.”
Memasuki bulan yang kedua dari tahun 2024 keadaan masyarakat Indonesia dan dunia bukanlah baik-baik saja. Sebagai dampak dari pandemi tahun lalu masih belum berakhir. Hari ini masih banyak orang yang ter PHK bahkan akan terjadi gelombang yang lebih besar lagi. Semuanya sudah ada tertulis dalam Alkitab. Bagaimana kita menyikapinya?
Kitab Yesaya berkata tentang adanya Terang dan Pemulihan. Juga ada luka-luka akibat penindasan, penderitaan, kesakitan, yang diakibatkan dosa. Yang pada akhirnya akan membawa maut.
Maka kita harus datang kepada Sang Terang Dunia yaitu Tuhan Yesus. Dialah yang akan mengobati luka-luka kita, Dialah yang akan memulihkan kita.
Setiap manusia perlu pemulihan! Rohaninya perlu dipulihkan, jasmaninya perlu dipulihkan. Kehidupan masyarakat yang diselimuti kegelapan wajib dipulihkan. Agar terjadi damai saejahtera dan kehidupan yang berkelimpahan.
Sebagai umat Tuhan harus membawa terang itu kepada setiap orang yang masih tinggal dalam kegelapan. Kita dapat membantu mereka untuk dipulihkan. Mewujudkan solidaritas kepada mereka yang berkekurangan agar mereka mengalami kasih dan pertolongan dari Tuhan Yesus. Berbagai upaya solidaritas untuk saling menolong haruslah kita lakukan agar terang itu dapat dirasakan dan dialami oleh setiap orang. Upaya tersebut bukan saja berhenti dalam bentuk-bentuk diakonia karitatif (pemberian secara langsung), tetapi haruslah berlanjut melalui diakonia transformatif (pemberdayaan).
Salah satu Visi dari Gereja Allah Baik Mahanaim Sidoaro adalah mendidik agar umat Tuhan bisa hidup mandiri dengan pembelajaran sesuai talenta mereka. Musik, tata boga, tata busana/menjahit, wirausaha dan sebagainya sebagai wujud dari pemberdayaan umat manusia.Jika didalam keluarga ada terang Tuhan maka pasti ada damai sejahtera, sehingga terang itu terpancar keluar, dan orang dapat melihat dan memuliakan nama Tuhan. Amin
Pdt.Dr.Ir.Evie Laksmi Widjaja S.Th., M.Th.